Sebuah foto yang diunggah ke internet tengah ramai dibicarakan oleh
pengguna media sosial di luar negeri. Foto tersebut menampilkan
seorang dokter yang tengah berjongkok menghadap sebuah tembok.
Jika
dilihat sepintas, maka tak ada yang istimewa dari foto pria berjas
putih itu. Namun kisah di balik foto ini sungguh menggugah hati banyak
orang, terutama pengguna media sosial.
Bagaimana
kisah itu? Seorang pengguna Reddit dengan akin NickMoore911 membeberkan
kisah di balik foto itu. Ternyata, Pak dokter ini mengalami kesedihan
yang sangat dalam. Hatinya tengah lara karena pasien yang dia tangani
meninggal dunia.
Karena tak bisa menyelamatkan
nyawa sang pasien, dokter itu terpukul. Air matanya tak terbendung,
menangis sejadi-jadinya. Dua kaki pun tak lagi mampu menopang badan
karena gemetar.
“Pria dalam foto itu tidak mampu
menyelamatkan salah satu pasiennya,” tulis Moore, sebagaimana dikutip
Dream dari laman Metro.co.uk, Minggu 22 Maret 2015.
Menurut
dia, meninggalnya seorang pasien sudah menjadi hal biasa dalam dunia
medis. Biasanya, tambah dia, pasien yang meninggal itu berusia tua,
sakit parah, atau kombinasi keduanya. Namun pasien yang ditangani
dokter itu berbeda kali ini.
“Pasien yang meninggal berusia 19 tahun, dan baginya itu mernjadi pukulan,” tambah Moore.
Foto
yang diunggah itu mendapat banyak komentar simpatik dari pengguna
media sosial. Foto yang sudah dikomentari lebih dari 3.500 pengguna
media sosial ini sengaja diunggah untuk menunjukkan bagaimana
sebenarnya bekerja di antara hidup dan mati seseorang.
“Dalam beberapa menit, dokter itu kembali melangkah masuk, lagi-lagi memegangi kepalanya,” tulis Moore.